System Development Life Cycle

Link Binus : binus.ac.id

Link Slide : System Development Life Cycle

 

1. Pengertian SDLC

Menurut Turban, SDLC adalah sekumpulan aktivitas dalam membangun suatu sistem informasi yang memberikan jawaban bagi permasalahan atau kesempatan di dalam bisnis.
Menurut Jogiyanto, SDLC adalah proses evolusi yang membuat sistem beserta subsistem informasi berbasis komputer.
Jadi, SDLC adalah suatu siklus kegiatan yang dilakukan untuk menjawab permasalahan dan kesempatan bisnis dengan membuat sistem informasi yang berbasis komputer.

2. Tahapan-Tahapan Dalam SDLC

2.1 System Investigation

Dalam tahap ini, perancang harus melakukan survey untuk mengetahui masalah apa dan penyebab masalah tersebut dalam suatu proses bisnis.

2.2 System Analysis

Tahap ini akan mengidentifikasi masalah yang akan menghasilkan suatu solusi sistem informasi. Dalam tahap ini terdapat beberapa aktivitas yang harus dilakukan, yaitu :

2.2.1 Problem Detection

Kegiatan ini akan mendeteksi masalah yang menghasilkan laporan pendahuluan tentang permasalahan.

2.2.2 Initial Investigation

Kegiatan ini akan mencari sumber permasalahan tersebut.

2.2.3 Requirement Analysis

Kegiatan ini akan menganalisa kebutuhan yang diperlukan pada proses bisnis untuk memberikan solusi bagi permasalahan yang ada.

2.2.4 Generation Of System Alternatives

Dalam kegiatan ini akan membuat alternative bagi sistem beserta rincian detail mengenai alternative tersebut.

2.2.5 Selection Of Proper System

Kegiatan ini akan memilih salah satu alternative yang paling baik dari alternative yang ada.

2.3 System Design

Dalam tahap ini, sistem informasi yang ingin dipakai akan dibuat rancangannya terlebih dahulu sehingga pada tahap selanjutnya sistem informasi yang akan dibuat menjadi lebih jelas. Ada 3 jenis design yang dibuat pada tahap ini, yaitu :

2.3.1 Output Design

Rancangan output yang akan dihasilkan sistem informasi tersebut.

2.3.2 Input Design

Rancangan input yang akan dimasukkan dalam sistem informasi tersebut.

2.3.3 File Design

Rancangan file yang dibutuhkan dalam sistem informasi.

2.4 Programming

Pada tahap ini programmer akan membuat program sesuai dengan rancangan yang telah dibuat pada tahap sebelumnya. Programmer akan memakai Bahasa pemrograman tertentu untuk membuat sistem informasi tersebut.

2.5 Testing

Dalam tahap ini, sistem informasi yang selesai dibuat akan dilakukan uji coba pada keadaan yang sebenarnya untuk menemukan kelemahan dari sistem informasi dan mengecek kinerjanya.

2.6 Implementation

Tahap ini akan dilakukan jika tahap sebelumnya telah sukses memenuhi kebutuhan prosses bisnis tersebut dan disetujui. Pada tahap ini, sistem informasi akan diterapkan pada proses bisnis untuk membantu permasalahan yang ada. Ada 3 macam implementasi, yaitu :

2.6.1 Parallel Conversion

Sistem lama dan sistem baru dijalankan bersamaan dalam periode tertentu.

2.6.2 Direct Conversion

Sistem lama akan langsung dihentikan dan diganti dengan sistem baru.

2.6.3 Pilot Conversion

Sistem baru diimplementasi pada satu bagian pada suatu organisasi.

2.7 Operation and Maintenance

Tahap ini adalah tahap pendukung, yaitu sistem informasi yang dibuat akan dipakai dalam kegiatan operasional suatu proses bisnis dan dilakukan maintenance atau pemeliharaan sistem selama periode tertentu. Tujuan pemeliharaan ini adalah untuk memperbaiki atau menambahkan fitur yang ada.

3. Kelebihan SDLC

Berikut adalah beberapa kelebihan SDLC, yaitu :
a. Adanya pedoman berupa tahapan dalam melakukan pengembangan sistem.
b. SIstem yang dihasilkan akan jauh lebih baik karena sistem telah dianalisis dan dirancang terlebih dahulu sebelum dilakukan implementasi.

4. Kekurangan SDLC

Berikut adalah beberapa kekurangan SDLC, yaitu :
a. Analisis yang dilakukan harus benar karena akan sangat mempengaruhi sistem yang akan dibuat.
b. Membutuhkan biaya yang lebih besar.
c. Membutuhkan waktu yang lebih lama.

Sumber :

Davis, W. S. (1983). System Analysis And Design : A Structured Approach. Addison-Wesley.
HM, J. (1995). Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan Tersetruktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi Offset.
HM, J. (2003). Sistem Teknologi Informasi. Yogyakarta: Andi.

 

Leave a Comment

Please note: Comment moderation is enabled and may delay your comment. There is no need to resubmit your comment.